Iklan

https://www.andalasnusantara.com/p/hotel-hermes-palace-banda-aceh.html

terkini

Iklan

Quick Respon Brimob Polda Aceh Turunkan Unit KBRN Terkait Dugaan Kebocoran Gas di PT Medco E&P Malaka

Marzuki
26 Agustus 2025, 6:59 PM WIB Last Updated 2025-08-26T11:59:44Z

ANDALAS NUSANTARA | ACEH TIMUR 

Satuan Brimob Polda Aceh melalui Detasemen Gegana bergerak cepat menurunkan Unit KBRN (Kimia, Biologi, Radiologi, dan Nuklir) usai menerima laporan dugaan kebocoran gas di area PT Medco E&P Malaka, tepatnya di Posko VC-8 Desa Panton Rayeuk T, Kecamatan Banda Alam, Kabupaten Aceh Timur, Selasa 26 Agustus 2025


Komandan Satuan Brimob Polda Aceh, Kombes Pol Zuhdi Batubara, S.I.K., M.Han, langsung memerintahkan Komandan Detasemen Gegana Satbrimob Polda Aceh, Kompol Akmal, S.E., M.M., untuk segera mengerahkan personel KBRN ke lokasi.


“Langkah cepat ini diambil untuk memastikan kondisi udara di sekitar lokasi dugaan kebocoran gas, sekaligus memberikan rasa aman bagi masyarakat dan pekerja,” ujar Kombes Pol Zuhdi Batubara.


Setibanya di lokasi, tim KBRN melakukan deteksi awal menggunakan APD Level 1 serta peralatan Chempro 100i, wadah Decon, APD Level 1, 2, dan 3, serta sejumlah peralatan pendukung lain yang dimiliki Subden KBRN Detasemen Gegana Satbrimob Polda Aceh. Pemeriksaan menyasar titik udara di sekitar Posko VC-8 yang menjadi pos pengamanan sekaligus pusat pengaduan yang disediakan pihak PT Medco.


Selain Unit KBRN Brimob Polda Aceh, kegiatan ini juga melibatkan tim dari DLHK, BPBD, serta stakeholder terkait yang bersama-sama memantau situasi di lapangan.


Hingga saat ini, tim masih melakukan pengukuran intensif terhadap kualitas udara guna memastikan keamanan lingkungan sekitar. Pihak kepolisian mengimbau masyarakat tetap tenang dan tidak panik, sembari menunggu hasil pemeriksaan resmi dari instansi terkait. Tutup Akmal.[]

Komentar
Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE. #JernihBerkomentar
  • Quick Respon Brimob Polda Aceh Turunkan Unit KBRN Terkait Dugaan Kebocoran Gas di PT Medco E&P Malaka

Terkini